Kamis, 07 Juni 2012

2:41:00 AM
 
Facebook beberapa waktu lalu membuka 
Initial Public Offering di lantai bursa Nasdaq. Namun melenceng dari harapan, harga sahamnya meluncur turun dan setidaknya satu manajer hedge fund memprediksi jejaring sosial ini akan mengalami satu dekade suram.

"Dalam lima sampai delapan tahun, mereka akan menghilang seperti Yahoo menghilang," kata pendiri Ironfire Capital Eric Jackson pada CNBC.

"Yahoo masih menghasilkan uang, masih menguntungkan, masih memiliki 13 ribu karyawan yang bekerja untuknya. Tapi ini hanya 10 persen dari nilainya pada 2000 lalu," tambahnya.

Diwartakan Mashable, Rabu (6/6/2012), menurutnya ke depan, akan muncul kelanjutan dari mobile web. Facebook akan berjuang untuk bisa beradaptasi dengan perubahan paradigma ini.

"Dunia sedang bergerak lebih cepat, sudah lebih kompetitif, tidak kurang. Saya pikir mereka yang dominan di generasi sebelumnya akan benar-benar mengalami kesulitan bergerak ke generasi baru," katanya.

"Facebook bisa membeli banyak perusahaan mobile, tetapi mereka tetap sebuah website yang besar dan gemuk. Itu berbeda dari sebuah aplikasi mobile," imbuh Jackson.

Facebook beberapa waktu lalu membeli aplikasi berbagi foto Instagram yang menurut beberapa orang, terlihat sebagai saingan potensial. Ini mengindikasikan mereka mengakui mobile sebagai batu sandungan potensial untuk kelanjutan pertumbuhannya.

Jackson melihat Facebook sebagai anggota generasi kedua dari tiga generasi perusahaan internet modern. Generasi pertama, disorot melalui aspek bisnis seperti Google dan Yahoo. Mereka berfungsi sebagai portal yang terorganisir dan mengumpulkan kekayaan informasi di web.

Generasi kedua, terutama Facebook, memanfaatkan kemunculan web sosial. Sedangkan generasi ketiga terdiri dari perusahaan yang tujuan satu-satunya adalah meningkatkan, serta mendapatkan penghasilan dari pengguna telefon genggam.

"Ketika Anda melihat ketiga generasi ini, tidak peduli seberapa sukses Anda dalam satu generasi, kesuksesan itu tampaknya tidak akan bisa diterjemahkan di generasi kedua. Tidak peduli berapa banyak uang yang Anda miliki di bank, tidak peduli berapa banyak sarjana cerdas yang bekerja untuk Anda," kata Jackson.

"Lihatlah bagaimana Google berjuang menjadi lebih sosial, dan saya pikir, Facebook akan memperoleh tantangan serupa untuk melangkah ke mobile," pungkasnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Tolong di komen ya :)
AKU CINTA INDONESIA