Pengguna Facebook Inggris dilaporkan sempat tidak bisa mengakses website tersebut, sementara hal serupa juga terjadi di seluruh Eropa. Facebook beralasan telah terjadi masalah teknis, sehingga terjadi ‘pemadaman’ selama dua jam.
Pihak ketiga menduga, akar dari masalah tersebut adalah server DNS Eropa Facebook. Mesin yang menghubungkan ke alamat ‘Facebook.com’ dengan konten website dan selama pemadaman mecoba terhubung tapi tidak ada respon.
Sedangkan pengguna di Eropa yang mengakses Facebook dengan server DNS di Amerika Serikat (AS), bisa mengakses jejaring sosial itu tanpa masalah. “Hari ini kami mengalami kesulitan teknis, sehingga menyebabkan situs tidak bisa diakses untuk sejumlah pengguna di Eropa,” ujar juru bicara Facebook, seperti dilansir Telegraph, Kamis (8/3/2012).
“Masalah ini telah diselesaikan dan semua orang seharusnya seudah memiliki akses ke Facebook. Kami minta maaf atas ketidaknyamanan ini,” tambahnya.
Sementara itu CERT.be, lembaga pemerintah Belgia yang menanggapi peretasan dan gangguan lainnya, mengklaim lewat Twitter bahwa pemadaman Facebook merupakan serangan Distributed Denial of Service (DDoS). Tapi pernyataan tersebut belum bisa dikonfirmasi.
Pada serangan DDoS, hacker sengaja membuat server tidak dapat diakses dengan melakukan overloading dengan traffic. Meski telah menyatakan pendapatanya lewat Twitter, juru bicara CERT.be kemudian mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa mematikan serangan DDoS di Facebook.
Selain Inggris, pemadaman ini juga mempengaruhi pengguna di Prancis, Jerman, Rusia, Afrika Selatan dan wilayah lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar
Tolong di komen ya :)
AKU CINTA INDONESIA